Resolusi tahun baru menjadi sebuah kebiasaan banyak orang lakukan. Menentukan banyak list yang ingin diinginkan sepanjang tahun. Menjadi sebuah trend, setiap awal tahun apalagi sekarang melalui sosial media, banyak yang sharing resolusi masing-masing.
Jujur, terakhir saya bikin resolusi sepertinya waktu masih kuliah. Resolusi yang benar-benar saya tuliskan dan harapkan. Entah kenapa setelah menyandang status menjadi seorang ibu rumah tangga, mulai menurunkan ekspektasi dalam hidup. Rasanya hanya mengalir mengikuti roda kehidupan.
Kalian jangan seperti saya ya, masih kehilangan arah ingin menjadi apa. Serius, saya sendiri masih kebingungan menentukan jati diri sebagai apa, selain menjadi istri dan ibu rumah tangga.
Seiring berjalannya waktu karena pengaruh sosial media juga. Saya ingin sekali mempunyai resolusi tahun baru. Menjadi ‘seseorang’ yang bisa menjalani hidup dengan bermanfaat dan penuh makna. Sadar bahwa kehidupan sehari- hari ini dipenuhi dengan kesibukan tanpa makna dan tujuan. Kecuali urusan rumah dan anak ya. Hal yang dimaksud itu, kesibukan yang dilakukan tanpa ada tujuan yang ingin dicapai.
Misalnya, melihat di postingan orang lain yang berhasil mendapatkan penghasilan dari blog. Terus karena melihat itu, pengen punya penghasilan setiap bulan dari blog juga. Lalu, sibuk aja cari cara gimana biar dapet penghasilan. Tanpa melakukan langkah apa pun. Walaupun mulai melakukan, tapi tidak konsisten dan cuman semangat di awal aja.
Hal itu bisa jadi penyebab gagalnya resolusi tahun baru. Karena hanya fokus apa yang ingin didapatkan. Bukan “menjadi seseorang”. Kalau ingin mendapatkan penghasilan dari blog, artinya perlu menjadi seorang blogger profesional / blogger ekspert dulu. Apabila sudah ahli dalam suatu bidang, insyaallah rezeki akan mengalir dengan sendirinya. Jika memang ingin menjadi jalan mendapatkan sumber penghasilan.
Pencapaian Kehidupan
Apabila ingin memiliki kehidupan yang baik, mendapatkan kesuksesan dan kemakmuran dalam hidup. Maka, kita memerlukan sebuah proposal kehidupan.
Seperti sebuah agency yang ingin mengadakan sebuah acara. Agency tersebut perlu membuat sebuah proposal acara dulu, agar acara yang akan dijalankan berjalan lancar. Seperti, visi misi kenapa acara tersebut dibuat, tujuan dari pembuatan acara itu apa, berapa biaya anggaran yang diperlukan, kegiatan apa saja yang ingin dilakukan.
Sama halnya hidup, seorang manusia hidup ini perlu membuat proposal untuk mencapai kehidupan yang baik dan layak. Dengan cara membuat proposal kehidupan. Tujuan apa yang ingin dicapai dan hal apa saja yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.
Rancangan kehidupan dibuat sebaik mungkin untuk bisa mencapai tujuan yang diinginkan. Proposal kehidupan ini ditujukan pada diri sendiri dan Sang Pencipta Allah SWT. Karena sejatinya, kita hidup diciptakan oleh Allah memiliki tujuan untuk beribadah kepada Allah.
Jadi, setiap langkah pencapaian kehidupan yang dilakukan semata-mata menjalankan ibadah yang diperintahkan oleh Allah. Kita belajar, bekerja, dan sebagainya juga merupakan salah satu dari bagian ibadah.
Evaluasi Pencapaian Tahun Lalu
Sebelum membuat sebuah resolusi tahun baru, hal yang perlu dilakukan adalah evaluasi. Evaluasi pencapaian apa saja yang tidak berhasil dilakukan pada tahun lalu, lakukan analisis kenapa hal itu terjadi.
Bisa dipisahkan antara pencapaian yang berhasil dan tidak berhasil. Faktor apa penyebabnya, langkah apa saja yang sudah dilakukan. Apakah langkah yang dilakukan tersebut sudah tepat sesuai arah yang ingin dituju
Tentukan Tujuan Resolusi Tahun Baru
Sebenarnya dalam membuat sebuah resolusi bukan menjadi sukses atau tidaknya seseorang. Kalau berhasil menggapai resolusi yang dibuat artinya orang itu sukses. Kalau tidak tercapai berarti gagal.
Hal itu tidak bisa didefinisikan dengan mudah seperti itu ya. Karena tujuan yang dibuat itu berupa ingin menjadi apa. Bukan ingin memiliki apa. Jadi, hal dilihat adalah kualitas yang dimiliki. Bukan sebuah kuantitas.
Dengan menentukan tujuan resolusi tahun baru yang akan dicapai. Membuat seseorang bisa belajar banyak hal. Seperti, lebih memahami skala prioritas yang bisa dilakukan apa saja, hal apa yang perlu diasah untuk mencapai tujuan, dan menyadari bahwa semua yang dilakukan semata-mata ibadah kepada Allah untuk mendapatkan pahala berlimpah.
Cara Membuat Resolusi Tahun Baru Menjadi Nyata
Agar resolusi tahun baru yang kita buat menjadi kenyataan, membutuhkan beberapa strategi yang baik. Apa yang kita inginkan menjadi sebuah kenyataan dengan mudah. Karena sudah terencana dengan baik.
Berikut beberapa cara sebelum membuat resolusi tahun baru, agar menjadi nyata dan mudah dicapai, antara lain :
1. Sadari Kemampuan Diri Sendiri
Setiap manusia yang diciptakan oleh Allah merupakan makhluk yang sempurna. Kita pasti memiliki kelebihan yang bisa dimaksimalkan dengan baik. Lalu, gimana caranya? Tentu dengan sadari Kemampuan pada diri sendiri.
Mulai stop melihat dan membandingkan diri dengan keistimewaan orang lain. Kalau kita sibuk mengejar keistimewaan yang dimiliki orang lain, akan sulit dan terasa capek. Karena belum tentu apa yang orang lain dapatkan, kita bisa ditempuh dengan cara yang sama.
Cara paling mudah adalah mulai tuliskan yang menggambarkan siapa dirimu, bisa dengan mencatat pengalaman yang kamu miliki, hal yang disukai, dan lainnya. Dari tulisan tersebut secara tidak langsung, kamu akan paham dengan kemampuan diri sendiri. Dengan begitu, insyaallah akan dipermudah untuk menemukan resolusi tahun baru yang tepat.
2. Tetapkan To Be Pada Resolusi
Seperti yang sudah saya singgung sebelumnya. Biasanya kita lebih sering membuat resolusi tentang hal apa yang ingin kita miliki. Misalnya, tahun ini ingin punya penghasilan bulanan sebesar UMR atau tahun ini ingin bisa beli rumah. Terkadang lupa, untuk bisa mendapatkan penghasilan atau beli rumah itu ikhtiar yang dilakukan seperti apa.
Lebih baik resolusi tahun baru ditentukan dengan ingin menjadi apa. Kenapa? Agar fokus kehidupan kita tidak sekedar ke material saja.
Contoh, saya yang sebelumnya masih kehilangan arah ingin membuat resolusi apa. Akhirnya, memberanikan diri menginginkan resolusi yang paling sederhana dan mendatangkan manfaat untuk orang terdekat.
Saya ingin menjadi seorang ibu yang dapat mengendalikan emosi dengan baik, tanpa melukai anak baik ucapan ataupun fisik. Menjadi ibu yang baik tanpa mengabaikan pendapat dari anak.
Ya, sesederhana itu membuat sebuah resolusi. Agar bisa dijalankan dan konsisten hingga akhir tahun, bahkan hingga tahun berikutnya. Jadi, membentuk karakter pada diri sendiri lebih baik
3. List dengan Kegiatan dari Langkah Kecil
Setelah menetapkan ingin menjadi apa. Selanjutnya, membuat daftar yang harus dilakukan menuju tujuan. Daftar yang dibuat dari langkah paling kecil dulu. Kemudian, dilakukan secara konsisten minimal dilakukan selama 21 hari. Agar membentuk sebuah kebiasaan.
Misalnya, ingin menjadi seorang blogger profesional. Langkah kecil saya perlu lakukan adalah setiap hari menulis 2 paragraf di pagi hari. Yap, sebelum membentuk sebuah artikel. Minimal bisa merangkai kata sebanyak 2 paragraf. Untuk membangun kebiasaan langkah kecil. Setelah, kiranya sudah terbentuk kebiasaan. Dilanjutkan dengan misalnya membuat 1 artikel 1 Minggu, dan seterusnya
4. Bentuk Lingkungan yang Sesuai
Tidak kalah penting adalah membentuk lingkungan yang sesuai dengan tujuan ingin menjadi apa nanti. Kalau ingin menjadi blogger profesional, setidaknya membuka diri ke lingkungan blogger yang terdekat. Atau bisa juga dengan mengikuti komunitas blogger yang ada di Indonesia.
Dengan gabung dan mengikuti komunitas yang sesuai, kita bisa mendapatkan manfaat dan ilmu positif. Agar bisa terus mencapai menjadi seorang blogger profesional.
Selain itu, bentuk Lingkungan sekitar yang positif dengan meminta bantuan orang di rumah. Beritahu ke suami dan anak-anak di rumah, bahwa ingin menjadi seorang blogger profesional. Jadi, memerlukan waktu untuk menulis artikel. Dengan begitu, anggota keluarga dapat menghargai dan mendukung apa yang sedang kita lakukan.
5. Manajemen Waktu
Dari semua hal yang kita inginkan, ada poin penting yang penting diperhatikan adalah manajemen waktu. Alokasikan waktu dengan baik selama 24 jam. Tentu dengan seimbang antara waktu untuk diri sendiri, keluarga, dan mengejar resolusi.
Kesimpulan
Resolusi tahun baru menjadi salah satu cara seorang manusia untuk merencanakan kehidupan di masa akan datang. Namun, saat membuat resolusi perlu mempertimbangkan beberapa hal agar bisa menjadi nyata. Salah satunya, menentukan tujuan resolusi dengan baik. Bukan hanya mencapai sesuatu yang diinginkan saja, setidaknya dapat bermakna dan bermanfaat untuk orang sekitar.
Walaupun saya membuat artikel ini tidak tepat di awal tahun, tapi tidak ada salahnya. Semoga hal yang saya bahas kali ini, membuka pikiran kita bersama dan bermanfaat ya.
