Ketika saya memutuskan bertekad memiliki keseriusan dalam menulis blog, hal yang saya lakukan adalah mencari komunitas blogger. Menurut saya, apabila bergabung menjadi anggota di dalam sebuah komunitas blogger, saya memiliki support system yang memiliki tujuan sama. Selain itu, di dalam komunitas saya bisa banyak belajar dari orang - orang yang sudah memiliki banyak pengalaman.
Komunitas One Day One Post atau biasa dikenal dengan Komunitas ODOP, menjadi salah satu komunitas yang ingin saya ikuti. Pertama kali, mengetahui komunitas ini karena teman online sesama blogger pernah beberapa kali posting tentang komunitas blogger.
Saya pun tidak lama mencari tahu bagaimana bisa bergabung. Ternyata untuk menjadi anggotanya bukan hal yang mudah. Kenapa? Karena saya harus mengikuti serangkaian kegiatan sampai dinyatakan lulus. Saya cukup merasa tertantang, apalagi hal yang perlu dilakukan adalah menulis satu artikel setiap hari. Sema seperti nama komunitasnya.
Saya pun tanpa ragu segera mendaftarkan diri mengikuti Open Recruitment ODOP. Salah satunya syaratnya adalah membuat sebuah artikel dengan tema ‘pesan untukku di masa depan’, dengan minimal 300 kata. Alhamdulillah dari serangkaian pendaftarannya, saya berhasil mengikuti kegiatannya sampai hari ini masuk di pekan ke 4. Artinya saya sudah hampir satu bulan bisa menulis satu hari satu postingan. Ternyata saya bisa juga melakukannya.
Lalu, apa itu komunitas ODOP? Kenapa sih saya bela-belain mau ikutan menulis artikel setiap hari sampai begadang demi kegiatan ini. Yuk simak penjelasannya ya.
Mengenal Lebih Dekat Bersama One Day One Post
Komunitas one day one post adalah wadah kumpulan para penulis yang ada di Indonesia yang memiliki tujuan yang sama sebagai penggiat literasi. Buat kamu yang haus ilmu tentang kepenulisan, ingin memiliki tempat bernaung yang memiliki tujuan yang sama, hingga memiliki teman. Tidak ada salahnya ikut bergabung di komunitas ODOP.
Sejarah Komunitas ODOP
Komunitas ODOP didirikan oleh seorang guru blogger dan pengasuh di sekolah sosial Rumah Muda Indonesia yang bernama Syaiful Hadi atau biasa disapa dengan sebutan Bang Syaiha.
Bang Syaiha, sang founder awalnya karena ingin menyalurkan hobi menulisnya, beliau mencari teman yang memiliki tujuan yang sama yaitu memiliki keinginan menulis setiap hari. Mulai lah satu persatu, terkumpul orang-orang yang ingin bergabung dalam sebuah naungan yang sama.
Tahun 2015, pra One Day One Post (cikal bakal komunitas ODOP saat ini) resmi membuka pendaftaran untuk orang-orang yang ingin bergabung. Ternyata banyak sekali peminat yang ingin bergabung dan memiliki semangat dalam menulis. Hingga saat ini, komunitas ODOP pun berdiri yang setiap tahunnya membuka pendaftaran anggota baru.
Termasuk saya yang mendaftar untuk menjadi anggota komunitas ODOP di tahun 2024. Pada tahun ini, saya ikut kegiatan Open Recruitment ODOP batch 12.
Pemimpin ODOP dari Masa ke Masa
Bang Syaiha tidak bisa selamanya memimpin komunitas ini terus. Karena beliau mulai sibuk dan memiliki kegiatan lain di luar sana. Karena beliau juga seorang pebisnis online yang memiliki kesibukan lain. Pada akhirnya, komunitas ODOP perlu memiliki pemimpin setiap tahun dengan cara estafet. Agar tetap terus berkembang komunitas ini.
Sejak saat itulah, kepengurusan komunitas ODOP yang pertama terbentuk. Agar dapat memiliki program-program yang terarah setiap tahunnya. Oleh karena itu, terpilih lah ketua pertama komunitas ODOP adalah Heru Sang Amurwabumi. Kemudian teruslah dari masa ke masa ke masa, kepemimpinan komunitas ODOP berganti oleh
- Heru Sang Amurwabumi
- M.S Wijaya
- Wakhid Basayev
- Sakifah
- M. Zein
- Jihan Mawaddah
- Nimas
- Jihan Mawaddah
Program Komunitas ODOP
Adapun program-program yang sudah dilakukan komunitas ODOP bagi yang sudah lulus menjadi anggotanya, antara lain :
1. ONB (ODOP Nulis Buku)
Merupakan kelas bimbingan menulis hingga bisa menerbitkan buku
2. OTM (ODOP Tembus Media)
Merupakan kelas bagi yang ingin dibimbing menulis sehingga bisa mengirimkan karyanya ke media cetak maupun online
3. OBS (ODOP Blogger Squad)
Merupakan kelas yang ingin belajar dan mendalami blog
4. RWC (Ramadhan Writing Challenge)
Sebuah kegiatan setiap bulan ramadhan yang diselenggarakan untuk menulis rutin setiap hari
5. RCO (Reading Challenge ODOP)
Merupakan even membaca bersama sesama anggota ODOP
Perjuangan Menjadi Anggota ODOP
Kabar baiknya, saya masih bertahan di hari ke 22 untuk menjadi anggota komunitas ODOP angkatan 12. Walaupun kemarin saya sempat telat setor tulisan karena ketiduran. Maklum, saya harus tetap menjalankan peran sebagai ibu dua anak, jadi perlu manajemen waktu baik.
Tapi, saya tidak pantang menyerah. Semoga usaha saya bisa mendapatkan hasil terbaik. Doain ya gaiss! Semoga aku lulus dan berhasil.
