Pertama Kali Makan Durian, Ini Reaksi Anak Pertamaku

Konten [Tampil]

 “Durian manis durian manis, durian murah dan manis”

Setiap malam hari saat berjalan-jalan keluar sekitar rumah. Banyak sekali penjual buah durian. Kemungkinan dalam jarak 500 meter ada banyak penjual buah durian. 

“Mamih kakak mau buah durian”

“Beneran kakak mau? Dimakan nggak?”

“Dimakan kok, kan kakak suka”

Sebenarnya sewaktu masih umur 2 tahun, zaara sudah pernah aku kenalkan dengan buah durian. Aku membeli durian yang sudah dikupas. Dia tidak begitu senang dengan bau durian. Bahkan baru pertama dibuka, zaara langsung menghindar. Aku sebenarnya ragu untuk membeli buah durian. Tapi sehubung zaara penasaran ingin mencobanya sendiri, siapa tau sekarang dia suka durian.

Akhirnya saya membeli satu buah durian ukuran sedang. Uniknya kalau beli buah durian disini dijual dengan harga perkilo. Yap, semua belanja di Batam pasti ditimbang terlebih dahulu. Itu salah satu hal unik belanja di Batam. Tak ketinggalan untuk membeli buah durian.

Sebenarnya cukup rugi ya beli durian dengan timbang. Karena yang ditimbang dengan kulitnya yang besar dan tebal. Buah durian dijual dengan harga Rp 40,000 per satu kilo gram. Kira-kira murah atau mahal ya? Bagaimana dengan daerah kalian? Soalnya seingat aku kalau beli buah durian sudah diberikan patokan harga tergantung dengan ukurannya.

Pengalaman Pertama Makan Durian

Kami membeli satu buah durian ukuran sedang kurang lebih 1 kg. Cukup untuk kami sekeluarga, karena saya pun hanya mencoba saja. Saya tidak berani makan banyak. 

Dari sepanjang perjalanan, zaara sudah tidak sabar ingin langsung memakan buah durian. Bahkan ingin yang membawa sendiri. Begitu antusiasnya dia. Pengamatan yang aku lihat, zaara meminta buah durian karena tertarik dengan buahnya. Buah yang unik dan jarang dilihat, memiliki duri yang tajam dan ukuran besar-besar. Walaupun entah apa yang ada di harapan bayangan zaara.

“Ayo mamih kakak mau makan buah durian”

Begitu tidak sabarnya dia ingin memakan durian. Suami pun langsung segera membuka buah durian setelah sampai rumah.

Saat buah durian terbuka dan memperlihatkan buahnya yang berwarna kuning. Zaara semakin tertarik dan tidak sabar. Bahkan dia sudah menunjuk bagian yang ingin dimakannya.

Ambilah satu buah durian dengan tangan imut yang kecil itu. Tekstur yang lembut mendekat lembek, langsung terlihat jelas ekspresi bingungnya. Aroma yang dikeluarkan durian yang kami beli memang tidak terlalu menyengat. Masih bisa ditoleransi. Kadang ada jenis buah durian yang memiliki bau sangat menyengat. Jadi kali ini zaara masih aman.

Ketika suapan pertama masuk ke dalam mulutnya. Ah sungguh menggemaskan wajahnya zaara. Terlihat jelas dia merasa aneh karena tekstur lembek dan berserat dari buah durian. Bisa ditebak bahwa zaara tidak menyukai buah durian ini. 

Aku dan suami tertawa kecil melihat tingkahnya dan segera menaruh buah durian. Masih penasaran mencobanya, zaara mengambil bagian yang lain. Sama halnya yang pertama kali makan, ekspresinya bingung dan menunjukan tidak suka.

“Bagaimana ka? Enak kan manis?”

“Kakak nggak suka, buahnya lembek dan lengket. Kakak mau rambutan aja”

Aku dan suami pun tertawa dengar komentar dari hasil mencoba makan durian. Benar saja dugaan kami, zaara memang tidak suka durian. Seingat aku pun sejak hamil, aku paling tidak suka dengan bau durian. Ingat sewaktu dirumah ibu mertua, saat itu aku hamil besar sudah tinggal menunggu lahiran. Dibelikan banyak buah durian, tapi saat mencobanya, aku merasa mual. Bisa ditebak memang dari dalam rahim, zaara nggak suka durian. Hehe

Manfaat Buah Durian

Banyak sekali mitos-mitos yang muncul di masyarakat mengenai buah durian. Mengatakan makan durian itu tidak baik, apalagi untuk ibu hamil. Aku juga pernah mendengar kalau makan durian itu bisa membuat mabuk, bisa darah tinggi dan lainnya. 

Semua makanan yang ada di dunia ini, baik buah-buahan, sayuran, ikan, daging memiliki manfaat baik pada tubuh. Selama cara konsumsi, proses masak, dan porsi yang dimakan sesuai dan tidak berlebihan. Apapun yang berlebihan itu tidak baik. Karena kita cukup memakan sesuai dengan kebutuhan saja.

Termasuk buah durian, jika konsumsi buah durian tidak harus secara berlebihan. Aku juga termasuk yang biasa saja dengan buah durian. Bukan yang paling suka banget atau tidak suka untuk memakannya. Jadi kalau ada buah durian, alhamdulillah aku makan dan makan palingan 2- 4 buah saja. Menurut aku, itu sudah banyak tergantung dengan ukurannya. 

Durian merupakan salah satu buah tropis yang cukup banyak penggemarnya. Biasanya disukai oleh orang Asia Tenggara. Namun tidak jarang juga yang tidak menyukai buah durian. Biasanya karena baunya yang menyengat dan rasanya terlalu tajam. Dari rasa yang unik dan khas buah durian, memiliki beberapa manfaat untuk tubuh. Apabila dikonsumsi dengan jumlah yang cukup dan berlebihan, antara lain :

• Mencegah perubahan sel abnormal kanker, karena mengandung antioksidan 
• Meningkatkan kesehatan pencernaan tubuh, karena kandungan serat yang baik
• Menjaga imunitas tubuh, mengandung vitamin C
• Memiliki kandungan mineral seperti magnesium dan potasium yang memiliki fungsi untuk menjaga kepadatan tulang
• Memiliki kandungan kalium, untuk mengatur tekanan darah
• Terdapat kandungan asam folat, sehingga dapat mencegah anemia
• Menjaga kesehatan kulit, dan mencegah penuaan diri, karena kandungan vitamin C yang cukup banyak

Penutup

Dari beberapa manfaat buah durian yang didapatkan tidak ada salahkan untuk konsumsi. Perlu diingat kembali, konsumsi buah durian jangan secara berlebihan. Apabila kamu memiliki alergi, atau mengalami gejala yang tidak biasa setelah konsumsi durian. Segeralah datang ke fasilitas kesehatan untuk konsultasi dengan dokter.

Itu juga menjadi pengalaman pertama untuk zaara konsumsi durian. Setelah mengetahui bahwa tidak cocok dan menyukai buah durian. Kami tidak perlu memaksa untuk makan dan habiskan. Ini bisa menjadi pengalamannya saat makan durian, tidak apa-apa karena selera makan setiap anak akan berbeda. 

Related Posts